Suatu kota atau wilayah yang sudah
sedemikian padat dan tidak mungkin lagi berkembang ke arah horisontal, padahal
kebutuhan akan tempat tinggal dan tempat kerja masih terus bertambah. Maka
satu-satunya alternatif adalah pengembangan ke arah vertikal. Dalam
realisasinya, pengembangan ke arah vertikal ini diwujudkan dalam bentuk
bangunan gedung-gedung bertingkat. Bangunan bertingkat adalah suatu sistem yang
mempunyai lapis lantai lebih dari satu, umumnya bertingkat ke atas walaupun ada
juga yang bertingkat ke dalam tanah.
Ditinjau dari ketinggian gedung dan
spesifikasi perancangan dan syarat-syarat, bangunan bertingkat dibagi menjadi 2
kelompok, yaitu :
1. Bangunan
bertingkat rendah (Low rise building) : mempunyai 3-4 lapis lantai atau ketinggian
+ 10m.
2. Bangunan
bertingkat tinggi (High rise building) : mempunyai lapis lantai lebih dari 4
dan ketinggian lebih dari 10m.
Ada empat hal yang harus diperhatikan
dalam perencanaan bangunan, yaitu :
Estetika :
sebagai dasar keindahan dan keserasian bangunan yang mampu memberikan rasa
bangga kepada pemiliknya
Fungsional :
disesuaikan dengan pemanfaatan dan penggunaannya sehingga dalam pemakaiannya
dapat memberikan kenikmatan dan kenyamanan
Struktural :
mempunyai struktur yang kuat dan mantap yang dapat memberikan rasa aman untuk
tinggal didalamnya
Ekonomis :
pendimensian elemen bangunan yang proporsional dan penggunaan bahan bangunan
yang memadai sehingga bangunan awet dan mempunyai umur pakai yang panjang.
1.
Tahap Arsitektural
Penggambaran
denah semua lantai tingkat, potongan, tampak, perspektif, detail, fasilitas
gedung, Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Bestek (Rencana Kerja dan Syarat/RKS).
2.
Tahap Struktural
Menghitung
beban-beban yang bekerja, merencanakan denah portal untuk menentukan letak
kolom dan balok utamanya, analisis mekanika untuk pendimensian elemen struktur
dan penyelidikan tanah untuk perencanaan pondasinya.
3.
Tahap Finishing
Memberikan
sentuhan akhir untuk keindahan dan melengkapi gedung dengan segala fasilitas
alat-alat mekanikal elektrikal, sebagai bentuk pelayanan kepada penghuninya.
Untuk mengetahui jumlah
lantai tingkat dan nomor urut tingkatnya, maka pada masing-masing lantai diberi
nomor urut sebagai berikut :
- Basement : ruang di bawah lantai 1 dalam tanah,
umumnya digunakan sebagai tempat parkir, gudang, dan ruang mesin.
- Lantai
1 (ground floor) : lantai dasar,
terletak di atas tanah dan langsung berhubungan dengan halaman, diberi peil +
0.00
- Lantai
2 (first floor) : lantai tingkat di
atas lantai 1
- Lantai
3 (second floor) : lantai tingkat di
atas lantai 2 dan seterusnya
- Atap
(roof) : puncak bangunan, berfungsi sebagai penutup/pelindung bangunan dan
penghuninya
★★★ A STRATEGIC COMMERCIAL BUSINESS DISTRICT IN DAAN MOGOT WEST JAKARTA★★★
BalasHapus*DI JUAL LAHAN KOSONG 14,6 HA Lokasi berada di Jl. Utan Jati Raya, Kalideres, Cengkareng, Jakarta Barat*
● surat C & C SHGB Murni.
● Harga 7 jt/m
● Lebar Muka -/+ 600m
● Perizinan RUTR :
※Mall / Hotel/Condotel
※Apartemen
※Perumahan
※Life Style Dll.
*Fasilitas terdekat dengan lokasi lahan*
● Akses langsung Jl.Daan Mogot Raya
● Mall Daan Mogot 200 m
● Apartemen Sky Terrace 200 m
● RS Hermina 200 m
● Pusat Kuliner Bale Daan Mogot 200 m
● RS Mitra Keluarga 400 m
● Mall Puri Indah 2 km
● Mall St.Moritz 2 km
● Halte Busway Pesakih 300 m
● Terminal Kalideres 500 m
● Polsek Kalideres 500 m
● Bandara Soekarno Hatta 3 km
● Sekolah Internasional Dian Harapan
● Sekolah Internasional Kan'an Global School
● Dikelilingi Perumahan Citra Raya 1 - 8 (CIPUTRA GROUP)
Gufron
Wa/telp 0896-4479-8497
Note:
- Sewaktu waktu kondisi bisa berubah -